"Pluk Ule" Bayern Munchen 0-4, Real Madrid Tembus Final Liga Champions 2014

NEWS OBSERVASI - Real Madrid menembus final Liga Champions 2014 yang merupakan final pertama sejak tahun 2002 setelah menyingkirkan Bayern Munchen dengan skor 0-4 di leg kedua semifinal Liga Champion. Dua gol Sergio Ramos dan Cristiano Ronaldomemastikan Los Blancos lolos dengan agregat 5-0 sekaligus melanjutkan kutukan pada setiap juara bertahan Liga Champions.

Sebelum pertandingan, Bayern Munchen berjanji akan menciptakan neraka bagi Real Madrid di Allianz Arena. Namun yang terjadi pada Rabu (30/4) justru sebaliknya. Tuan rumah yang mengandalkan penguasaan bola khas Pep Guardiola dibuat kering, sementara pasukan Carlo Ancelotti bisa mencetak tiga gol sepanjang 45 menit awal.

Dalam 20 menit pasca kick-off, gawang Manuel Neuer terjebol dua kali dan semuanya berawal dari bola mati. Dua gol tersebut tercipta oleh pria yang sama, deputi kapten Sergio Ramos dengan tandukan. Yang pertama, berkat sepak pojok Luka Modric di menit 16. Dan yang kedua berawal dari tendangan bebas Angel Di Maria.

Cristiano Ronaldo menambah derita juara Bundesliga dengan golnya di menit 34. Serangan balik ampuh Real Madrid berujung pada Gareth Bale yang tidak serakah. Pemain Wales tersebut memilih memberikan bola kepada CR7 yang sukses memecahkan rekor Lionel Messi dan Jose Altafini dengan torehan 15 gol dalam semusim di Liga Champions.

Bayern Munchen berusaha memperbaiki keadaan dengan kehadiran Javi Martinez, Mario Gotze, hingga Claudio Pizarro. Namun, ketelatenan mereka diimbangi dengan pertahanan ketat tim tamu. Kesempatan yang didapat juga tidak cukup untuk menggedor gawang Iker Casillas. Malah Madrid yang memiliki peluang paling berbahaya via Fabio Coentrao (’65).

Dua menit jelang penghabisan, Real Madrid mendapatkan hadiah tendangan bebas. Cristiano Ronaldo mencetak gol keduanya setelah mengecoh pagar betis tuan rumah. Gol keenambelas sang pemain!

Untuk kedua kalinya Allianz Arena menjadi saksi pembantaian Munchen musim ini. Real Madrid, tim yang dalam kampanye menuju final mencetak 35 gol memang layak menembus final. Gelar La Decima kini ada di depan mata.

Gol: Sergio Ramos ’16 dan ’20, Cristiano Ronaldo ’34 dan ’88

BAYERN MUNCHEN (4-2-3-1): Neuer; Lahm, Boateng, Dante, Alaba; Scheweinsteiger, Kroos; Robben, Muller (Pizarro ’72), Ribery (Gotze ’72); Mandzukic (Javi Martínez ’47).

REAL MADRID (4-3-3): Casillas; Carvajal, Sergio Ramos (Varane ’74), Pepe, Coentrao; Modric, Alonso, Di Maria (Casemiro ’84); Bale, Benzema (Isco ’80), Cristiano Ronaldo

Cek Do Pecah Rekor Top Skor Liga Champions Messi, Madrid "Pluk Ule" Munchen 0-3 di Babak Pertama

NEWS OBSERVASI - Ditandai dengan dua gol Sergio Ramos dan pecahnya rekor Lionel Messi oleh Cristiano Ronaldo, hasil Liga Champion antara Bayern Munchen vs Real Madridditutup dengan skor 0-3 di babak pertama. Los Blancos tinggal menunggu 45 menit untuk memastikan langkah ke final, sedangkan Bayern Munich mesti mencetak lima gol di paruh berikutnya pada leg kedua semifinal Liga Champions.

Bertanding di Allianz Arena dalam laga Bayern Munchen vs Real Madrid, tim tamu mengandalkan trio BBC (Bale-Benzema-Cristiano Ronaldo) sejak menit pertama. Sebaliknya, tuan rumah menggunakan skema standard mereka 4-2-3-1 dengan trio Arjen Robben-Thomas Mueller-Franck Ribery di belakang penyerang utama Mario Mandzukic.

Harus mencetak dua gol untuk melaju ke final, Bayern tampil agresif. Dominasi mereka yang berlebihan nyaris berbuah fatal kala Manuel Neuer terlalu maju saat menyapu bola. Beruntung Gareth Bale melepaskan tembakan yang tidak terarah. Ketegangan semakin terasa kala Ribery dan Mandzukic berkonfrontasi dengan Pepe.

Real Madrid yang mengandalkan serangan balik justru berhasil unggul lebih dahulu. Menit 16, Sergio Ramos menyelesaikan sepak pojok Luka Modric dengan tandukan mautnya. Bola masuk, dan petaka bagi Bayern Munchen belum berakhir.

Hanya berselang empat menit, tim tamu kembali membukukan gol dari bola mati. Kali ini tendangan bebas Angel Di Maria ditanduk oleh Sergio Ramos. Bayern terlihat rapuh dalam menghadapi gebrakan Los Blancos dan tak juga mampu mencari peluang ke gawang Iker Casillas.

Kiamat bagi Bayern akhirnay benar-benar datang di menit 34. Counter attack kilat Real Madrid berakhir pada sprint Gareth Bale. Tidak serakah, pemain Wales menyodorkan bola kepada Cristiano Ronaldo yang mudah saja menaklukkan Neuer. 0-3, CR7 sukses melewati rekor Lionel Messi.

Dengan skor 0-3 di babak pertama, mustahil Bayern Munich melakukan keajaiban. Sebaliknya, Real Madrid menanti final pertama mereka dalam 12 tahun terakhir.

Gol: Sergio Ramos ’16 dan ’20, Cristiano Ronaldo ’34

BAYERN MUNCHEN (4-2-3-1): Neuer; Lahm, Boateng, Dante, Alaba; Scheweinsteiger, Kroos; Robben, Muller, Ribery; Mandzukic.

REAL MADRID (4-3-3): Casillas; Carvajal, Sergio Ramos, Pepe, Coentrao; Modric, Alonso, Di Maria; Bale, Benzema, Cristiano Ronaldo

Fakta-fakta di balik Real Madrid vs Bayern Munchen

NEWS OBSERVASI - Berikut adalah fakta-fakta mengenai Real Madrid dan Bayern Munchen menjelang leg pertama semifinal Liga Champions kedua klub di Santiago Bernabeu Kamis dini hari nanti.

Kedua tim sudah mengemas satu trofi kejuaraan besar musim ini. Real merebut Copa del Rey pekan lalu setelah menang 2-1 dari Barcelona berkat gol mempesona dari Gareth Bale.

Pemain asal Wales itu berkesempatan mempersembahkan kembali trofi juara bagi Real di tengah absennya Cristiano Ronaldo yang dibelit cedera.

Los Blancos sendiri masih berpeluang menjadi juara La Liga dengan terpaut enam poin dari Atletico Madrid namun menyimpan satu pertandingan lebih dibandingkan Los Rojiblancos dengan lima pertandingan tersisa.

Real istirahat dari laga liga akhir pekan lalu setelah menang Piala Raja demi mempersiapkan kedatangan Bayern, dan semakin digairahkan semangatnya oleh kembalinya Ronaldo yang mengikuti latihan penuh Senin lalu.

Sementara itu jika dibandingkan dengan standard luar biasa yang diciptakan juara Liga Champions pada 18 bulan lalu, Bayern menghadapi periode sulit sejak memastikan juara Bundesliga ke-24-nya sebulan lalu.

Kemenangan 2-0 Sabtu pekan lalu atas juru kunci Eintracht Braunschweig adalah kemenangan pertama dalam empat laga liga terakhir Bayern yang diantaranya dua kali kalah secara beruntun setelah melewati 53 laga tanpa kalah.

Pelatih:

Real Madrid: Carlo Ancelotti (Italia) - 54 tahun

Bayern Munchen: Pep Guardiola (Spanyol) - 43 tahun

Pencipta gol terbanyak di seluruh kompetisi:

Real Madrid: Cristiano Ronaldo (44 gol)

Bayern Munchen: Mario Mandzukic (25 gol)

Penampilan di liga domestik:

Real Madrid: Ketiga dalam klasemen La Liga, enam poin di bawah Atletico Madrid dan dua poin di bawah Barcelona namun menyimpan satu pertandingan lebih.

Bayern Munchen: Juara bertahan Bundesliga ini sudah memastikan menjuarai lagi Liga Utama Jerman padahal masih tersisa tujuh laga untuk dimainkan, dan saat ini terpaut 17 poin dari peringkat kedua Borussia Dortmund.

Perjalanan ke semifinal:

Real Madrid: Juara Grup B di atas Galatasaray; mengalahkan Schalke 04 dengan agregat 9-2 pada 16 Besar; mengalahkan Borussia Dortmund dengan agregat 3-2 pada perempatfinal.

Bayern Munchen: Juara Grup D di atas Manchester City; mengalahkan Arsenal dengan agregat 3-1 pada 16 Besar; mengalahkan Manchester United dengan agregat 4-2 pada perempatfinal.

Penampilan terbaik di Piala Eropa/Liga Champions:

Real Madrid: juara 1956, 1957, 1958, 1959, 1960, 1966, 1998, 2000, 2002

Bayern Munchen: juara 1974, 1975, 1976, 2001, 2013

Trofi lainnya:

Real Madrid: 32 kali juara Liga Spanyol, 18 kali juara Copa del Rey, 2 kali juara Piala UEFA, 1 kali juara Piala Super Eropa, 3 kali juara Piala Intercontinental

Bayern Munchen: 24 kali juara Liga Jerman, 16 kali juara Piala Jerman, 1 kali juara Cup Winners' Cup, 1 kali juara Piala UEFA, 1 kali juara Piala Dunia Antaklub, 2 kali juara Piala Intercontinental

Pertemuan sebelumnya:

Kedua tim pernah bertemu 20 kali di Piala Eropa dan Liga Champions dengan Bayern memimpin catatan kemenangan dengan 11 kali menang, sedangkan Real tujuh kali, selain dua kali seri.

Mereka sudah lima kali bertemu di semifinal; Bayern sukses ke final pada empat semifinal (1976, 1987, 2001, 2012), sedangkan Real hanya sekali pada 2000.

  Real Madrid 1 Bayern Munchen 1 - 1975/1976 semifinal, leg pertama

  Bayern Munchen 2 Real Madrid 0 - 1975/1976 semifinal, leg kedua

  Bayern Munchen 4 Real Madrid 1 - 1986/1987 semifinal, leg pertama

  Real Madrid 1 Bayern Munchen 0 - 1986/1987 semifinal, leg kedua

  Bayern Munchen 3 Real Madrid 2 - 1987/1988 perempatfinal, leg pertama

  Real Madrid 2 Bayern Munchen 0 - 1987/1988 perempatfinal, leg kedua

  Real Madrid 2 Bayern Munchen 4 - 1999/2000 fase grup

  Bayern Munchen 4 Real Madrid 1 - 1999/2000 fase grup

  Real Madrid 2 Bayern Munchen 0 - 1999/2000 semifinal, leg pertama

  Bayern Munchen 2 Real Madrid 1 - 1999/2000 semifinal, leg kedua

  Real Madrid 0 Bayern Munchen 1 - 2000/2001 semifinal, leg pertama

  Bayern Munchen 2 Real Madrid 1 - 2000/2001 semifinal, leg kedua

  Bayern Munchen 2 Real Madrid 1 - 2001/2002 perempatfinal, leg pertama

  Real Madrid 2 Bayern Munchen 0 - 2001/2002 perempatfinal, leg kedua

  Bayern Munchen 1 Real Madrid 1 - 2003/04 babak 16 Besar, leg pertama

  Real Madrid 1 Bayern Munchen 0 - 2003/04 babak 16 Besar, leg kedua

  Real Madrid 3 Bayern Munchen 2 - 2006/07 babak 16 Besar, leg pertama

  Bayern Munchen 2 Real Madrid 1 - 2006/07 babak 16 Besar, leg kedua

  Bayern Munchen 2 Real Madrid 1 - 2011/12 semifinal, leg pertama

  Real Madrid 2 Bayern Munchen 1 - 2011/12 semifinal, leg kedua

sumber: AFP

Jadwal Siaran Langsung Liga Champions Pekan Ini

NEWS OBSERVASI - Berikut ini adalah jadwal siaran langsung sepak bola yang bakal berlangsung pada pertengahan pekan ini.

Selasa, 29 April 2014

ISL

Semen Padang vs Arema Cronus, RCTI pukul 15.30 WIB

Persija Jakarta vs Gresik United, Global TV pukul 19.00 WIB

Rabu, 30 April 2014

Champions League

Bayern Muenchen vs Real Madrid, SCTV/Nex Entertainment pukul 01.45 WIB

Kamis, 1 Mei 2014

Champions League

Chelsea vs Atletico Madrid, SCTV/Nex Entertainment pukul 01.45 WIB

Jumat, 2 Mei 2014

Europa League

Juventus vs Benfica, SCTV pukul 02.05 WIB

ISL

PSM Makassar vs Persebaya Surabaya, MNC TV pukul 15.30 WIB

Sabella Buka Suara Soal Nasib Tevez

Buenos Aires, NEWS OSBERVASI -  Pelatih tim nasional Argentina Alejandro Sabella belum menutup kemungkinan striker Juventus Carlos Tevez untuk membela timnya di putaran final Piala Dunia 2014. 

Sabella tidak pernah memakai jasa Tevez sejak menangani Argentina di tahun 2011. Belakangan Sabella mulai didesak untuk segera memanggil Tevez. Pasalnya Tevez tengah dalam bentuk permainan terbaiknya bersama Juventus musim ini.

Tevez masih berharap penampilan cemerlangnya di level klub akan membuat Sabella bersedia membawanya ke Piala Dunia 2014.

Secercah harapan menghampiri Tevez di akhir bulan April. Sabella mengaku masih mengevaluasi seluruh pemain dan tidak menutup kemungkinan akan memanggil pemain baru yang belum pernah dipanggilnya. Namun peluang Tevez terbilang sangat kecil mengingat waktu pengumuman skuat tinggal sebentar lagi.

"Kami hanya beberapa minggu dari pengumuman skuat. Saya tidak mengatakan tidak, tapi saya pikir benar-benar sulit untuk melihat itu," kata Sabella sepert diberitakan Goal. 

"Saya tidak akan berhenti mengevaluasi pemain hingga akhir dan mungkin ada peluang saya memanggil seseorang yang saya tidak pernah panggil sebelumnya. Saya tidak ingin menyebut nama. Tapi saya ulangi: Itu benar-benar sulit terjadi."

(liputan6)

Ini Dia, Jadwal Pertandingan Indonesia di Piala Asia U-19

NEWS OBSERVASI - Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) merilis jadwal pertandingan untuk Piala AFF U-19 yang akan berlangsung pada 9-23 Oktober 2014 di Myanmar.

Indonesia tergabung di Grup B bersama Uzbekistan, Australia, dan Uni Emirat Arab (UEA). Hanya dua negara yang menempati posisi teratas lolos ke babak perempat final.

Nantinya, juara Grup B akan bertemu runner-up Grup A, dan sebaliknya. Grup A dihuni oleh Myanmar, Iran, Thailand, dan Yaman.

Berikut jadwal lengkap laga Indonesia di Piala Asia U-19 2014:

10/10/2014: vs Uzbekistan di Stadion YTC, Yangon (15.30 waktu setempat)

12/10/2014: vs Australia di Stadion YTC, Yangon (15.30 waktu setempat)

14/10/2014: vs UEA di Stadion Zeyar Thiri, Naypyidaw (18.30 waktu setempat)

Perempat final

1. 17/10/2014: Juara Grup B vs runner-up Grup A di Stadion YTC, Yangon (15.30 waktu setempat)

2. 17/10/2014: Juara Grup A vs runner-up Grup B di Stadion YTC, Yangon (19.00 waktu setempat)

3. 17/10/2014: Juara Grup C vs runner-up Grup D di Stadion Zeyar Thiri, Naypyidaw (15.30 waktu setempat)

4. 17/10/2014: Juara Grup D vs runner-up Grup C di Stadion Zeyar Thiri, Naypyidaw (19.00 waktu setempat)

Semifinal

20/10/2014: Menang 1 vs menang 3 di Stadion YTC, Yangon (15.30 waktu setempat)

20/10/2014: Menang 2 vs menang 4 di Stadion YTC, Yangon (19.00 waktu setempat)

Final

23 Oktober 2014 di Stadion YTC, Yangon (19.00 waktu setempat)

Kompas

Mourinho: Chelsea Selalu Menang atas Tim Juara

Livepool, NEWS OBSERVASI - Manajer Chelsea, Jose Mourinho, menilai timnya layak menang atas Liverpool, pada pertandingan Premier League, di Anfield, Minggu (27/4/2014). Meski begitu, menurutnya, kemenangan itu tak memperbaiki peluang Chelsea menjuarai Premier League.

Kemenangan Chelsea ditentukan oleh gol Demba Ba pada menit ke-45 dan Willian, pada injury time. Dengan hasil itu, Chelsea duduk di peringkat kedua klasemen sementara Premier League dengan nilai 78 atau kalah dua angka dari Liverpool. 

Chelsea dan Liverpool sama-sama telah melakoni 36 pertandingan, atau dua pertandingan lebih banyak dari Manchester City yang duduk di peringkat ketiga dengan nilai 74. 

Bagi Chelsea, Pertemuan dengan Liverpool di Anfield, Minggu (27/4/2014) adalah yang kedua. Sebelumnya, mereka bertemu Liverpool di Stamford Bridge pada Desember 2013 dan meraih kemenangan 2-1. 

Chelsea juga sudah dua kali melawan City dengan rekor selalu menang, yaitu dengan skor 2-1 dan 1-0. 

"Sekarang kami dapat mengatakan bahwa kami memenangi dua laga melawan tim juara. Jika itu adalah Liverpool, kami memenangi keduanya. Jika itu City, kami juga memenangi keduanya," ujar Mourinho seperti dilansir BBC. 

"Jelas banyak orang berharap kami datang ke sini (Anfield) dan kalah 0-3 atau 0-5 seperti tim lain. Banyak orang berpikir bahwa mustahil mendapatkan hasil seperti ini. Tetapi, performa anak-anak luar biasa. Jadi, saya sangat senang kepada mereka dan para fans. Ini adalah spirit yang selalu diharapkan oleh Chelsea."

"Dengan tiga poin ini kami membutuhkan satu poin lagi untuk finis di urutan ketiga. Ini adalah musim yang bagus bagi kami dan banyak perubahan dalam tim ini. City dan Liverpool akan menjadi juara, jadi kami tidak perlu merayakannya," kata Mourinho. (Kompas)

Jumlah Gol Luca Toni Dikurangi

Roma, NEWS OBSERAVSI -  Peluang penyerang gaek Luca Toni untuk menjadi Capocannoniere atau pencetak gol terbanyak Serie A terancam. Pengelola Serie A mengurangi jumlah gol pria 36 tahun itu menjadi 19 gol.

Toni mulai yakin akan dapat bersaing dalam perburuan Sepatu Emas Serie A setelah pada hari Minggu (27/4/2014) mencetak dua gol saat klubnya Hellas Verona menang empat gol tanpa balas atas klub juru kunci Catania.

Namun, pada Minggu malam, pengelola Serie A mengumumkan salah satu gol Toni dianggap sebagai gol bunuh diri kiper Alberto Frison. Saat itu bola sundulan Toni membentur tiang gawang dan kemudian mengenai kepala Frison sehingga masuk ke gawang Catania.

Dengan dikurang satu gol, Toni kini tertinggal dua gol dari bomber Torini Ciro Immobile yang memimpin daftar pencetak gol terbanyak. Pemain didikan Juventus itu mengemas 21 gol setelah pada Minggu malam waktu Italia mencetak satu gol kala Torino menang 2-0 atas Udinese. 

Ronaldo Sebut Portugal Bukan Unggulan di Piala Dunia

NEWS OBSERVASI - Kapten Tim Nasional Portugal Cristiano Ronaldo menilai timnya bukanlah unggulan di Piala Dunia 2014 Brasil. Oleh karena itu, Selecao das Quinas takkan merasakan tekanan harus juara di Negeri Samba.

Di Brasil, Portugal berada satu grup dengan Jerman, Amerika Serikat dan Ghana. Meski diunggulkan lolos dari penyisihan grup, namun Ronaldo menilai timnya bukanlah negara kuat yang masuk perhitungan sebagai calon juara.

"Aku harap kami tampil baik di Piala Dunia nanti," kata Ronaldo seperti dilansir Football Espana.

"Kami tak memiliki tekanan seperti Brasil, Spanyol, Argentina dan Jerman. Pertandingan pertama sangat penting karena kami melawan negara besar seperti Jerman," tambah bintang Real Madrid tersebut.

Portugal akan menantang Jerman pada 16 Juni di Arena Fonte Nova. Selang enam hari, Ronaldo dan kawan-kawan bentrok dengan Amerika serikat di Arena Amazônia. Dan terakhir, Portugal akan melawan Ghana di Estádio Nacional Mané Garrincha pada 26 Juni. - See more at: http://bola.liputan6.com/read/2042746/ronaldo-sebut-portugal-bukan-unggulan-di-piala-dunia#sthash.YmzHAYfo.dpuf

PSBL LAngsa Taklukkan Persiraja 1-0

NEWS OBSERVASI - Penantian panjang tuan rumah PSBL Langsa di pentas Divisi Utama Liga Indonesia musim 2014 akhirnya terwujud. Pasukan M Yusuf Rani merebut kemenangan setelah mengatasi perlawanan Persiraja 1-0 di Stadion Kota Langsa, kemarin.

Hasil ini setidaknya memutuskan dua kekalahan beruntun dari Kwarta Medan, dan PSPS Pekanbaru. Hanya saja, meski menang, Razi cs masih berada di zona degradasi. Elang Biru--julukan PSBL--lebih baik satu strip dibandingkan PSMS Medan. Karena, pada pertandingan kemarin di Stadion Rumbai, pasukan Kustiono dihajar PSPS Riau 1-3.

Sementara bagi Lantak Laju, ini merupakan kekalahan pertama musim ini. Kecuali itu, pasukan Akhyar Ilyas gagal mewujudkan kemenangan di kandang Langsa. Sebab, untuk dua pertandingan tandang di Asahan dan Langsa, Persiraja memasang target empat poin. Dari dua tandang itu, Fitra Ridwan dkk hanya mampu mendapat satu angka usai bermain imbang 1-1 dengan PS Bintang Jaya.

Pahlawan bagi kemenangan Elang Biru pantas diberikan kepada kapten tim PSBL, Moussa Bengue Traure. Gol legiun asing asal Mali tersebut dilesatkan pada menit 53 memanfaatkan kemelut di depan gawang dari lawan. Tendangan terarah Moussa sempat mengenai kaki Zainuddin dan langsung mengarah ke sudut kiri tanpa bisa diselamatkan Amiruddin, kiper Persiraja.

Jujur saja, dalam derby Aceh, Persiraja tampil menawan di 10 menit babak pertama. Fitra Ridwan, Septi Heriansyah, dan Nurul Zikra tak tertahan dalam melancarkan tekanan. Serangan bergelombang pasukan Zulkifli Alfat tersebut menyebabkan Rizaldi, Rafsanjani, Saifullah dan Firdaus Ramadhan kerepotan.

Selepas itu, secara berlahan, tuan rumah lewat Zainuddin Drogba, Kiki Harisandi, Fachrulrazi, Husen Muller, serta Hendrik Handoko balik melakukan serangan. Meski memiliki sejumlah kesempatan, kurangnya ketenangan menyebabkan kans terbuang percuma oleh lini depan Langsa.

Tiga menit kemudin, Persiraja terpaksa bermain dengan 10 pemain. Pasalnya, wasit Rihendra Purba mengusir Septi Heriansyah karena akumulasi kartu kuning. Sang pengadil memberi kartu kedua karena menilai pemain asal Sabang ini mendorong bek kanan PSBL, Firdaus Ramadhan ketika menjaga pergerakan penjaga gawang Fajar Liansyah.

Sontak, keputusan itu mendapat protes dari Kurniawan dkk. Mereka tidak menerima hukuman terhadap Septi. Ternyata sang wasit tetap kukuh dengan keputusan itu. Akibat aksi protes dari Irwandi Mahya dkk, pertandingan sempat terhenti lima menit. Setelah itu, tarung kembali dilanjutkan.

Babak kedua, permainan dikuasai anak asuhan Anwar. Bahkan, di 45 menit itu, Razi dkk banyak memiliki peluang emas untuk menambah gol. Tapi penyelesaian akhir yang masih tumpul membuat mereka tak bisa mencetak gol. Serangan balik awak Persiraja, berhasil dengan mudah diantaisipasi Rizaldi dkk.

Pertandingan antara PSBL dan Persiraja menyita perhatian sekitar 4.000 penonton. Lokasi penonton kelas B sisi kiri dan kanan penuh. Untuk sporter setia PSBL, Brutal tak kalah ramai. Mereka mengisi bangku penonton kelas C yang berada di sisi kiri lapangan.

Sementara puluhan suporter setia Persiraja, SKULL juga terlihat memberikan semangat pemainnya dengan mengisi bangku kelas C sisi kanan lapangan. Keberadaan dua suporter ini duduk berdampingan sembari bernyanyi bersama. Mereka nampak kompak dalam memberi dukungan kepada tim masing-masing hingga laga berakhir.(Serambi)

Susunan pemain

PSBL LANGSA - Fajar Liansyah, Saifullah, Rizaldi, Rafsanjani, Hendri Handoko, Firdaus Ramdhan, Kiki Harisandi/Samsul Bahri, Fachrulrazi, Moussa Bengue Traure, M Husen/Taufik, Zainuddin

PERSIRAJA - Amirduddin, Kurniawan, Ahmad Yani, Ikhwani Hasanuddin, Irwandi Mahya, Safrizani, Faumi Syahreza, Fitra Ridwan, Nurul Zikra, Angga Parnanda, Septi Hariansyah

Sempat Tertinggal 0-2, Barcelona Raih 3 Angka dari Villarreal

NEWS OBSERVASI - Sempat tertinggal 0-2, Barcelona berbalik menang 3-2 atas Villarreal pada lanjutan Primera Division di Stadion El Madrigal, Minggu atau Senin (28/4/2014) dini hari WIB.

Raihan tiga angka itu membuat Barcelona naik ke posisi kedua klasemen sementara dengan poin 84 dari total 35 laga, unggul dua angka dari Real Madrid di posisi ketiga yang baru memainkan 34 pertandingan. 

Barcelona mencoba mengambil alih permainan sejak menit-menit awal. Beberapa skuad asuhan Gerardo Martino itu mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol lebih dulu sepanjang babak pertama. 

Akan tetapi, justru Villarreal yang unggul lebih dulu melalui torehan Cani pada injury time. Menerima umpan dari Jonathan Pereira, Cani melepaskan tembakan akurat ke pojok kiri gawang Barcelona tanpa mampu dihalau kiper Barcelona, Jose Manuel Pinto. 

Selepas turun minum, pendukung tuan rumah kembali bersorak setelah Trigueros memperbesar keunggulan Villarreal pada menit ke-55. Gol tersebut diciptakannya seusai memaksimalkan umpan matang Aquino. 

Pada menit ke-65, Barcelona sukses memperkecil kedudukan berkat gol bunuh diri Gabriel Paulista. Berkeinginan memotong umpan silang Dani Alves, bola sundulan Paulista justru malah masuk ke gawang sendiri. 

Gol itu membangkitkan semangat Barcelona. Alhasil, tekanan Barcelona itu membuat para pemain Villarreal kembali membuat kesalahan karena giliran Mateo Musacchio yang membuat gol bunuh diri setelah salah mengantisipasi umpan silang Alves pada menit ke-78. 

Lima menit berselang, Lionel Messi pun sukses membuat pendukung tuan rumah terdiam. Menerima umpan sundulan Fabregas, Messi mampu melepaskan tendangan terarah dari dalam kotak penalti untuk membalikkan keadaan. Skor 3-2 untuk Barcelona pun bertahan hingga laga usai. 

Sepanjang pertandingan, menurut catatan Soccernet, Barcelona menciptakan tujuh peluang emas dari 20 usaha. Sementara itu, Villarreal melepaskan tiga tembakan akurat dari lima percobaan.

Susunan pemain:

Villarreal: 1-Sergio Asenjo, 2-Mario Gaspar Pérez Martinez, 3-Bojan Jokic, 5-Mateo Musacchio, 20-Gabriel Paulista, 4-Tomas Pina (17-Javier Aquino 36), 14-Trigueros, 21-Bruno, 7-Jeremy Perbet (24-Jonathan 14), 9-Giovani Dos Santos (8-Ikechukwu Uche 82), 10-Cani

Pelatih: Marcelino Garcia Toral

Barcelona: 13-Jose Manuel Pinto, 14-Javier Mascherano, 15-Marc Bartra, 21-Adriano, 22-Dani Alves, 6-Xavi (20-Cristian Tello 62), 8-Andres Iniesta, 16-Sergio Busquets, 7-Pedro (24-Sergi Roberto 90), 9-Alexis Sanchez (4-Cecs Fabregas 62), 10-Lionel Messi

Pelatih: Gerardo Martino

Wasit: David Fernandez‎. (kompas)

Hasil Liga Inggris: Liverpool vs Chelsea 0-1

NEWS OBSERVASI - Hasil Liga Inggris yang mengejutkan terjadi di Stadion Anfield. Sebuah gol dari Demba Ba membuat hasil pertandingan Liverpool vs Chelsea berada dalam situasi 0-1, Minggu (27/4/2014). Skor Chelsea vs Liverpool ini terjadi setelah kesalahan dari Gerrard dimanfaatkan Ba untuk membawa Chelsea memimpin di babak pertama.

Jose Mourinho menurunkan susunan pemain yang ‘melemah’ dari biasanya. Banyaknya pemain yang cedera dan jadwal padat yang dijalani timnya membuat Mou berani memainkan susunan pemain tersebut.

Perubahan paling ekstrim dilakukan Mou di lini belakang. Selain Schwarzer yang menggantikan posisi Petr Cech, Mou mengembalikan Azpilicueta ke kanan untuk memberi tempat pada Cole di kiri. Sementara posisi bek tengah diisi Ivanovic dan Kalas. Gary Cahill? Ia hanya disimpan di bangku cadangan.

Dari jalannya pertandingan, Chelsea sempat mengejutkan tuan rumah lebih dulu. Cole yang mendapat bola di depan kotak penalti Liverpool melepaskan tendangan keras namun bisa ditepis oleh Mignolet.

Peluang bagi Liverpool baru hadir lima menit kemudian. Suarez dengan jeli melihat posisi Coutinho di tiang jauh dan ia memberikan umpan silang yang bagus pada rekannya tersebut.  Sayang, tendangan first time Coutinho masih melebar meski ia sudah berdiri tanpa kawalan.

Menit 14, peluang hadir lagi bagi tuan rumah. Dari sebuah tendangan bebas terjadi kemelut di depan gawang Chelsea. Bola kemudian dilepaskan oleh Suarez ke depan kotak penalti dan disambut oleh Sakho. Akan tetapi Sakho gagal mengontrol bola tendangannya yang masih melambung.

Selanjutnya, pertandingan berjalan dengan ketat. Suarez yang dipasang sendirian di lini depan terlihat sangat sulit melepaskan diri dari kawalan Ivanovic. Peluang bagus sempat ia dapat di menit 41 namun bola tendangan Suarez masih melambung.

Gol baru tercipta di menit 45. Gerrard yang kehilangan bola di daerah pertahanannya sendiri membuat Demba Ba bisa berlari sendirian untuk berhadapan dengan Mignolet. Tanpa kesulitan, Ba pun bisa menjadikan skor 0-1 di babak pertama.

Rooney : Ryan Giggs Pantas Jadi Manajer Tetap Manchester United

NEWS OBSERVASI - Ryan Giggs datang, Manchester United menang. Seperti itulah kira-kira kalimat yang pantas dialamatkan pada The Red Devils saat ini. Bahkan, Wayne Rooney pun mengatakan bahwa Giggs pantas untuk menjadi manajer tetap MU, bukan hanya manajer sementara hingga musim ini berakhir.

Giggs memang ditunjuk untuk menangani tim pasca dipecatnya David Moyes. Bersama Phil Neville, Nicky Butt, dan Paul Scholes, Giggs mencoba mengembalikan senyum fans yang sempat beberapa kali hilang di era Moyes.

Keinginan Giggs untuk melihat United kembali bermain seperti Manchester United pun terbukti semalam. Permainan apik dalam kemenangan 4-0 atas Norwich Citymenjadi awalan bagi pria asal Wales tersebut.

“Aneh memang bermain untuk Ryan karena saya sudah bermain dengannya di lapangan dalam 10 tahun terakhir. Ryan telah berpengalaman sebagai manajer namun ia juga memang terlahir sebagai manajer. Lihat saja bagaimana dia mengatasi situasi,” puji Rooney.

“Saya pikir Ryan pantas menjadi manajer tetap tim ini, namun semuanya kembali pada keputusan jajaran manajemen.”

Pendapat yang sama ternyata juga diungkapkan oleh Juan Mata. Pemain yang berbagi gol bersama Rooney di laga melawan Norwich tersebut juga sepakat bahwa Giggs layak menjadi manajer United musim depan.

“Bagi saya, adalah suatu kesenangan tersendiri bermain bagi Ryan. Ketika saya masih kecil, saya masih ingat bagaimana ia bermain bagi United. Tapi semua keputusan tidak tergantung pada kami. Kami hanya akan menikmati waktu bermain bagi Ryan di sisa musim ini,” jelas Mata.